Hentikan Cara Charge Yang Salah ! Lakukan ini Agar Baterai Smartphone Awet !

Dalam kehidupan yang serba internet dan smartphone merupakan salah satu perangkat yang tidak bisa lepas dalam menunjang aktifitas apapun. Setiap orang pasti memiliki ponsel pintar entah itu Android, iPhone, Blackberry atau Windows Phone. Dalam setiap perangkat elektronik terdapat elemen yang sangat penting. Faktanya  baterai dalam sebuah smartphone adalah salah satu yang paling penting dan paling menunjang aktifitas smartphone.

Tanpa baterai yang baik maka kinerja smartphone akan berkurang karena 
setiap waktu membutuhkan charge untu mengisi ulang baterai. Agar hal ini tidak terjadi maka kita harus benar-benar merawat perangkat kita dengan baik, agar kesehatan baterai bertahan dengan baik sehingga dapat awet dan tahan lama.

Untuk merawat baterai dengan baik khususnya berjenis lithium-on sebuah perusahaan baterai bernama Battery University memberikan beberapa tips yang mudah. Perusahaan ini menjelaskan bahwa kebanyakan pengguna smarphone melakukan hal yang salah dalam pengisian baterai pada smartphone. Jika hal itu terus terjadi maka akan berdampak yang buruk untuk baterai smarphone.  Jika kamu ingin terus menjaga performa baterai.

Lakukan ini Agar Baterai Smartphone Awet! 

1. Ketika presentasi baterai menunjukan 100 persen langsung lepas colokan charge.

Menurut Battery University, membiarkan ponsel terus dicolok ke sumber listrik semalaman saat mencharge, seperti apa yang banyak orang dilakukan selama ini,karena dalam kondisi terisi penuh memberi dampak buruk untuk baterai.

Baca juga Samsung Resmi Rilis Galaxy Note 7, Ini Fitur Pamungkasnya

Jika Dalam kondisi terisi 100 persen, dan baterai terus diisi dayanya, maka baterai bisa mengalami tingkat stres atau tekanan yang tinggi. Dalam kondisi tersebut, bahan kimia yang terdapat pada baterai bisa berkurang sedikit demi sedikit.

Battery University punya saran yang mengenai hal tersebut. "Saat sudah di-charge sepenuhnya, cabut perangkat dari perangkat charge. Ini akan mengendurkan 'otot' setelah 'latihan berat' " tulisnya. Ini bagaikan manusia yang terus berolahraga tanpa berhenti selama berjam-jam, yang tentunya membutuhkan istirahat untuk otot-otot.

2. Jangan charge baterai hingga 100 persen

Hal ini diberikan agar "otot" baterai tidak mengalami tekanan tinggi saat sudah di-charge hingga 100 persen. "Li-ion tidak perlu di-charge secara penuh, atau tidak ingin diberlakukan seperti itu. Faktanya, lebih baik tidak mengisi dayanya secara penuh karena voltase tinggi membuat stres baterai," kata Battery University. Akibatnya, baterai tidak bisa bertahan lama. 

3. Charge beberapa kali dalam satu hari

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, baterai smartphone ternyata akan lebih "senang", jika di-charge berkali-kali dalam sehari daripada hanya sekali charge hingga penuh dan dalam waktu panjang, seperti halnya yang dilakukan banyak orang lakukan. 

Menurut Battery University, kondisi terbaik untuk mengisi daya baterai adalah saat perangkat sudah mulai kekurangan 10 persen baterai. Tentunya, hal tersebut tidak praktis bagi sebagian besar orang. Oleh karena itu, alangkah baiknya melakukan charge beberapa kali selagi bisa.  Selain bisa membuat performa baterai terus terjaga baik, cara ini juga bisa membuat daya baterai terus ada sepanjang hari.

4. Biarkan agar dingin setelah charge

Salah satu cara supaya performa baterai mampu bertahan lebih lama adalah dengan membiarkannya tetap dingin dengan cara tidak menggunakan setelah full charge. Jika perangkat sudah mulai terasa panas, lepaskan dari flip case jika menggunakan. Jika berada di luar ruangan, tepat di bawah matahari, lindungi perangkat Anda. 
Semoga bermanfaat silahkan mencoba.